Buku Sejarah Pers di Indonesia: Awal Kebangkitan Bangsa

Rp173.000

Buku Sejarah Pers di Indonesia: Awal Kebangkitan Bangsa

Penulis Akhir Matua Harahap
Penerbit Deepublish
Kategori Buku Referensi
Bidang Ilmu Jurnalistik
ISBN 978-623-02-6858-8
Ukuran 15.5×23 cm
Halaman xx, 211 hlm
Tahun 2023

Sejarah pers di Indonesia adalah sejarah perkembangan persuratkabaran di Indonesia sejak masa lampau (era VOC dan Pemerintah Hindia Belanda). Surat kabar yang dimaksud adalah termasuk menyampaikan berita, kutipan, iklan dan tinjauan. Itu berarti termasuk surat kabar berbahasa Belanda, berbahasa Melayu/Indonesia dan berbahasa daerah. Para pelakunya juga termasuk orang Eropa/Belanda, orang pribumi dan orang timur asing seperti orang Cina yang berpartisipasi dalam penerbitan dan pencetakan. Yang dimaksud pelaku adalah individu sebagai investor, penerbit dan jurnalis (jurnalis dan redaktur/pemimpin redaktur).

Buku ini dijual di Shopee, Tokopedia, dan Lazada.

Deskripsi

Buku Sejarah Pers di Indonesia: Awal Kebangkitan Bangsa

Penulis Akhir Matua Harahap
Penerbit Deepublish
Kategori Buku Referensi
Bidang Ilmu Jurnalistik
ISBN 978-623-02-6858-8
Ukuran 15.5×23 cm
Halaman xx, 211 hlm
Tahun 2023

Sejarah pers di Indonesia adalah sejarah perkembangan persuratkabaran di Indonesia sejak masa lampau (era VOC dan Pemerintah Hindia Belanda). Surat kabar yang dimaksud adalah termasuk menyampaikan berita, kutipan, iklan dan tinjauan. Itu berarti termasuk surat kabar berbahasa Belanda, berbahasa Melayu/Indonesia dan berbahasa daerah. Para pelakunya juga termasuk orang Eropa/Belanda, orang pribumi dan orang timur asing seperti orang Cina yang berpartisipasi dalam penerbitan dan pencetakan. Yang dimaksud pelaku adalah individu sebagai investor, penerbit dan jurnalis (jurnalis dan redaktur/pemimpin redaktur).

Inisiatif orang Eropa/Belanda di Indonesia dalam pengembangan pers merujuk pada perkembangan pers di Eropa, khususnya di Belanda. Dalam fase pertumbuhan itu, orang Cina dan orang pribumi mulai berpartisipasi dan terus belajar untuk mengembangkan pers sendiri. Hal itu karena dirasakan pendidikan dan jurnalistik sama pentingnya: sama-sama mencerdaskan bangsa. Bagi jurnalis pribumi sendiri, surat kabar menjadi penting sebagai sarana perjuangan dalam berbangsa dan bertanah air. Dalam hal ini bagi jurnalis pribumi, pers dijadikan sebagai alat pemersatu bangsa dan memicu terbentuknya persatuan dan kesatuan dalam wujud organisasi kebangsaan. Para redaktur/pemimpin redaktur sebagai pemimpin opini publik dengan sendirinya beriringan dengan visi dan misi para pemimpin pribumi.

Pers pribumi telah memainkan peran strategis di tengah bangsa untuk meningkatkan kesadaran berbangsa, membangkitkan energi berbangsa dan bertanah air yang pada giliran berjuang untuk mencapai kemerdekaan. Para jurnalis dengan sendirinya bagian dalam perjuangan itu sendiri. Oleh karena itu pers di Indonesia khususnya pers pribumi adalah bagian tidak terpisahkan dari sejarah bangsa Indonesia. Dalam hal itulah sejarah pers di Indonesia menjadi penting. Para jurnalis pribumi tidak hanya menumbuhkembangkan pers itu sendiri, juga memfasilitasi dan mendorong orang pribumi untuk berjuang secara bersama-sama untuk mencapai kemerdekaan bangsa Indonesia.

Buku ini menyajikan data dan fakta sejarah tentang pertumbuhan dan perkembangan pers tersebut di Indonesia dari masa ke masa (sejak era VOC). Dengan demikian, buku ini tidak hanya perlu untuk para jurnalis dan publik Indonesia, juga dapat membantu para akademisi (dosen, peneliti dan mahasiswa) dalam penyelidikan sejarah pers di Indonesia. Dalam hal itu sejarah adalah narasi fakta dan data. Namun semuanya ada permulaan. Sejarah seharusnya memiliki permulaan. Jika sejarawan gagal memberikan bukti catatan tertulis, setiap orang bahkan oleh penduduknya sendiri akan menciptakan imajinasi sendiri. Dalam hal itulah kegunaan buku ini ditulis, dinarasikan berdasarkan fakta dan data.

Buku ini terdiri dari beberapa pembahasan, diantaranya:

Sejarah, Narasi Fakta dan Data; Analisis Sejarah, Studi Data Fakta Benar dan Menulis Narasi Proporsional
Pers, Hari Pers dan Bapak Pers Indonesia; Pers di Indonesia Masa ke Masa Sejak Era VOC hingga Ini Hari
Surat Kabar Era VOC Bataviase Nouvelles; Daghregister dan Lembaga Bataviaasch Genootschap di Batavia
Permulaan Pers Era Pemerintah Hindia Belanda; Bataviasche Koloniale Courant Semasa Daendels 1810- 1811
Pers Semasa Pendudukan Inggris 1811-1816; Surat Kabar Berbahasa Inggris Java Government Gazette
Surat Kabar Berbahasa Belanda; Batavia, Semarang, Soerabaja, Padang, Soerakarta, Medan
Surat Kabar Berbahasa Melayu Investasi Eropa/ Belanda; Surat Kabar Berbahasa Jawa di Soerakarta
Pers dan Kebangkitan Bangsa; Pertja Barat, Medan Perdamaian, Dja Endar Moeda ‘Penyambung Lidah Rakyat
Polemik Pers Masa Pemerintah Hindia Belanda; Munculnya Kesadaran Pribumi dalam Berbangsa dan Bertanah Air
Delik Pers Surat Kabar Berbahasa Melayu; Dja Endar Moeda di Sumatra dan Tirto Adhi Soerjo di Jawa
Kantor Berita Alpena di Batavia dan Pers Biro di Belanda; Soewardi Soerjaningrat, Parada Harahap dan W.R. Soepratman
Organisasi Jurnalis Pribumi; Parada Harahap Memupuk Persatuan Menyuarakan Protes Pers kepada Pemerintah dan Jurnalis Eropa/Belanda
Pers Investasi Orang Cina di Hindia Belanda, Surat Kabar Sin Po dan Keng Po: Peta Pers Pribumi di Indonesia

Kelebihan Beli Buku di Machidolia

1. Buku Original,
2. Dicetak dan dikirimkan langsung oleh penerbitnya,
3. Buku BerISBN,
4. Packing Aman dan Rapih,
5. Garansi uang kembali atau ganti buku judul yang sama.

Buku ini dijual di Shopee, Tokopedia, dan Lazada.

Informasi Tambahan

Berat 550 gram
Dimensi 23 × 16 × 2 cm

Ulasan

Belum ada ulasan.

Hanya pelanggan yang sudah login dan telah membeli produk ini yang dapat memberikan ulasan.