Buku Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat 2019

Rp286.500

Judul; Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat 2019
Penulis: Markus Heryanto Langsa, Jonni Marwa, & Francine Leo Hematang
Ukuran : x, 117 hlm, Uk: 15.5×23 cm
ISBN : 978-623-02-0708-2
Cetakan Pertama : Februari 2020
Sinopsis:
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) merupakan indeks kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang telah dikembangkan sejak tahun 2009 dan menjadi acuan baik di tingkat nasional maupun daerah bagi semua pihak dalam mengukur kinerja perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. IKLH meliputi tiga komponen yaitu: Indeks Kualitas Air (IKA); Indeks Kualitas Udara (IKU); dan Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL). Perbaikan dan penyempurnaan IKLH dilakukan tiap tahun sejak 2009 hingga 2011 dengan penyempurnaan difokuskan pada titik acuan dan metode perhitungan. Sebagai pembanding atau target untuk setiap indikator adalah standar atau ketentuan yang berlaku berdasarkan peraturan perundangan yang dikeluarkan oleh pemerintah, seperti ketentuan tentang baku mutu air dan baku mutu udara ambien. Selain itu dapat digunakan juga acuan atau referensi universal dalam skala internasional untuk mendapatkan referensi ideal (Benchmark). Pada tahun 20122014 dilakukan pengembangan metodologi dengan melakukan pembobotan untuk menghasilkan keseimbangan dinamis antara isu hijau (greenissues) dan isu cokelat (brown issues).

Deskripsi

Judul; Indeks Kualitas Lingkungan Hidup Provinsi Papua Barat 2019
Penulis: Markus Heryanto Langsa, Jonni Marwa, & Francine Leo Hematang
Ukuran : x, 117 hlm, Uk: 15.5×23 cm
ISBN : 978-623-02-0708-2
Cetakan Pertama : Februari 2020
Sinopsis:
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup (IKLH) merupakan indeks kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang telah dikembangkan sejak tahun 2009 dan menjadi acuan baik di tingkat nasional maupun daerah bagi semua pihak dalam mengukur kinerja perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. IKLH meliputi tiga komponen yaitu: Indeks Kualitas Air (IKA); Indeks Kualitas Udara (IKU); dan Indeks Kualitas Tutupan Lahan (IKTL). Perbaikan dan penyempurnaan IKLH dilakukan tiap tahun sejak 2009 hingga 2011 dengan penyempurnaan difokuskan pada titik acuan dan metode perhitungan. Sebagai pembanding atau target untuk setiap indikator adalah standar atau ketentuan yang berlaku berdasarkan peraturan perundangan yang dikeluarkan oleh pemerintah, seperti ketentuan tentang baku mutu air dan baku mutu udara ambien. Selain itu dapat digunakan juga acuan atau referensi universal dalam skala internasional untuk mendapatkan referensi ideal (Benchmark). Pada tahun 20122014 dilakukan pengembangan metodologi dengan melakukan pembobotan untuk menghasilkan keseimbangan dinamis antara isu hijau (greenissues) dan isu cokelat (brown issues).

Ulasan

Belum ada ulasan.

Hanya pelanggan yang sudah login dan telah membeli produk ini yang dapat memberikan ulasan.